Cluster Casablanca, Sentul City, Bogor - Jawa Barat - 16810 | Hotline: 0813-1112-5384 (Call/SMS/WA)

04 July 2023

Pendidikan ADAB Rasa Lokal

#PendidikanAdab

Penggunaan istilah ‘akhlak mulia’ sebagai satu ilmu dalam Islam memiliki makna yang telah tetap atau konstan, sebagaimana yang dijelaskan ulama. Bahkan karakteristiknya pun telah diulas secara jelas. Pertanyaannya, bahasan tentang perilaku manusia yang berkaitan dengan sopan santun, kelembutan sikap, kehalusan hati, dan sejenisnya, apakah bisa juga dinamakan dengan istilah akhlak dalam Islam?

Menurut penulis tentu bisa. Silakan dan boleh-boleh saja. Tapi, tidak wajib secara agamis menggunakan istilah akhlak untuk mengambarkan suasana sikap kebatinan dan perwatakan manusia tersebut. Artinya, bisa menggunakan bahasa yang memang digunakan oleh manusia itu sendiri atau bahasa yang digunakan dan berkembang di daerah tertentu. Yang penting substansinya sudah cukup dipahami. Tidak mesti juga harus diarabkan atau berbahasa Arab.

Untuk Indonesia, silakan saja menggunakan bahasa daerah masing-masing untuk mendeskripsikan sikap dan perilaku manusia. Misalnya budi pekerti, karakter, kesusilaan, kebatinan, sukma. Walaupun ada sisi tipis perbedaaannya, tetap saja semua makna dari istilah tersebut memiliki pemahaman khasnya masing-masing. Itulah kekayaan berbahasa. 

Dalam pemikiran Islam secara khusus, pengertian akhlak dan adab sendiri memiliki perbedaan makna dan penggunaannya. Akhlak untuk sesuatu yang lebih konstan pada diri manusianya, sedangkan adab tidak demikian. Akhlak merupakan sikap yang sudah terpatri baik. Sedangkan yang masih berubah karena kondisi dan kebutuhan lingkungan bisa disebut adab. Proses pendidikan akhlak selalu melibatkan batin, sedangkan adab hanya melibatkan  zahir-nya saja. Maka kerap kali dalam pemikiran pendidikan tokoh masa lalu ada juga yang menyebutkan pendidikan batiniyah, ada juga mengunakan sebutan pendidikan ruhani sebagai pendidikan akhlak. 

Dalam pembahasan pendidikan di Indonesia bisa saja menggunakan istilah pendidikan sukma, pendidikan karakter, pendidikan kesusilaan, pendidikan adab, pendidikan jiwa, pendidikan kebatinan, pendidikan budi pekerti, pendidikan moral, pendidikan etika dan seterusnya. Kesemua istilah tersebut sama-sama berbicara tentang pendidikan perilaku manusia. Hanya saja cangkupan dan rujukannya terkadang ada bedanya. Adapun pendidikan akhlak mulia dalam Islam selalu menghadirkan nilai Tauhid kepada-Nya. 

Silakan dipelajari pada buku baru Pendidian Adab Rasa Lokal karya terbaru Dr. ULIL AMRI SYAFRI

Bisa juga kunjungi Channel Kampus Digital Dr. Ulil Amri Syafri

#ulilamrisyafri


1 komentar:

  1. Masya Allah.. Tabarakallah.. Sehat dan berkah selalu Pak dosenku sekeluarga.. :)

    ReplyDelete